No body's perfect, so am I

Beberapa hari yang lalu sosokmu kembali masuk dalam kehidupanku, awalnya aku bermimpi kau datang bersama istri dan anakmu, istrimu begitu baik dan anakmu begitu cantik seperti ibunya, dua hari telah berlalu pagi-pagi aku membuka ponsel ku dan ada satu Notif di Blackberryku kau kembali menginvite pin ku, aku tak tahu apa maksud dari semua ini aku hanya berfikir mungkin engkau mengganti Blackberrymu setelah beberapa lama Blackberrymu tidak aktif, Yah kita kembali berkomunikasi dan engkau menceritakan kisah keluargamu dan kehidupanmu sekarang, Aku bersyukur kau sekarang sudah mempunyai usaha sendiri, “Bengkel”  ya aku tau betul kau memang dari dulu ingin mempunyai bengkel sendiri, dan sayangnya dari beberapa cerita yang indah tentang kehidupanmu yang sekarang terselip satu kabar yang membuat aku miris yaitu tentang perpisahanmu dengan istrimu yang sangat cantik itu, aku terdiam tanpa kata aku hanya bisa membantumu dengan Doa dari jauh sini, Semoga apa yang terjadi nanti itu yang terbaik buat kau dan keluargamu.

Hari berganti hari aku menjalani kehidupanku seperti biasanya siang berganti senja aku membuka account facebook ku dan kau kembali menyapaku dan ingin bertemu denganku, Yah kali ini aku mengizinkanmu untuk datang ke sini di tempat pertama dulu kita pernah bertemu, panas dingin gundah gulana perasaan ini bukan karena aku takut bertemu denganmu hanya saja aku tau sekarang kini kau telah menjadi suami orang dan menjadi bapak untuk anakmu.

Menit berganti jam, Yah kau datang tepat pada pukul 20.00 aku menemuimu di sebrang jalan sana, Aku hanya bisa tersenyum dari jauh aku sama sekali tidak menyangka kita bisa bertemu lagi di sini di tempat pertama kali kita bertemu dulu, Kau bercerita tentang penyesalan mu hadulu yang telah menyia-nyiakanku dan kau berkata ingin kembali denganku tapi maaf untuk kali ini aku tidak bisa, Aku sudah lama Menjalani kehidupan baru dengan pria yang sangat mencintai aku dan akupun sangat mencintainya aku tidak ingin mengulang kebodohan yang dulu pernah aku lakukan ketika bersamamu, terimakasih untuk obrolan malam ini dengan segala curhatmu dan cerita kehidupanmu di akir-akir waktu ini, semoga masalah yang sedang mengujimu segera selesai dan bisa hidup dengan tenang kembali, tetap nafhaki anakmu dan berfikirlah kedepan masa depanmu masih panjang anak muda .. good luck Fery Iriawan.